Kepercayaan Adalah

Diposting pada

Sarjana Ekonomi Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.

Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Kepercayaan. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.

√ Kepercayaan : Pengertian, Manfaat, Elemen dan Hal Terpenting Terlengkap


Pengertian Kepercayaan

Keyakinan atau kepercayaan merupakan salah satu faktor penting yang dapat mengatasi kritis dan kesulitan antara rekan bisnis selain itu juga merupakan asset penting dalam mengembangkan hubungan jangka panjang antar organisasi.

Variabel kepercayaan ini memiliki dampak yang kuat pada keefektifan dan keefisienan relationship marketing.


Pengertian Kepercayaan Menurut Para Ahli

1. Zineldin

Kepercayaan ialah suatu organisasi harus mampu mengenali faktor-faktor yang dapat membentuk kepercayaan tersebut agar dapat menciptakan, mengatur, memelihara, menyong dan mempertinggi tingkat hubungan dengan pelanggan.


2. Moorman, Deshpande dan Zaltman

Kepercayaan merupakan keinginan tergantung daripada mitra bertukar yang di percayai.


3. Rempel, Holmes dan Zanna

Kepercayaan yaitu sebuah rasa percaya diri dari seseorang yang akan di temukan atas dasar hasrat atau keinginan dari orang lainnya di bandingkan atas kekuatan dirinya sendiri.


4. Morgan dan Hunt

Kepercayaan yakni salah satu pihak memiliki keyakinan terhadap pihak lain yang masih terlibat dalam pertukaran dengan memiliki reliabilitas dan integritas.


5. Lau dan Lee

Kepercayaan ialah suatu kesediaan (willingness) seseorang bertujuan kepasrahan dirinya terhadap pihal lain dengan resiko tertentu.


6. Anderson dan Narus

Kepercayaan ialah secara focus menekankan bahwasanya trust dapat terjadi pada saat suatu kelompok percaya bahwasanya tindakn kelompok lainnya akan memberikan hasil terbaik bagi dirinya.


7. Doney dan Canon

Kepercayaan merupakan suatu proses hitungan (calculative process) antara biaya yang telah di keluarkan berdasarkan dari hasil yang di dapatkan.


8. Trust-Commitment

Kepercayaan yaitu suatu variable kunci dalam memelihara suatu hubungan yang berkepanjangan, termasuk seperti halnya pada sebuah merk.


9. Barnes

Kepercayaan melibatkan kesediaan seseorang untuk bertingkah laku tertentu karena keyakinan bahwa mitranya akan memberikan apa yang ia harapkan dan suatu harapan yang umumnya dimiliki seseorang bahwa kata, janji atau pernyataan orang lain dapat dipercaya.


Manfaat Kepercayaan

1. Cooperation

Kepercayaan dapat meredakan perasaaan ketidakpastian dan risiko, jadi bertindak untuk menghasilkan peningkatan kerjasama antara anggota relationship.

Dengan meningkatnya tingkat kepercayaan, anggota belajar bahwa kerjasama memberikan hasil yang melebihi hasil yang lebih banyak dibandingkan apabila dikerjakan sendiri.


2. Komitmen

Komitmen merupakan komponen yang dapat membangun relationship dan merupakan hal yang mudah hilang, yang akan dibentuk hanya dengan pihak-pihak yang saling percaya.


3. Relationship Duration

Kepercayaan ini dapat mendorong anggota relationship bekerja untuk bisa menghasilkan relationship dan juga untuk bisa menahan godaan untuk tidak mengutamakan berbagai hasil jangka pendek dan atau bertindak secara oportunis.

Kepercayaan dari para penjual secara positif dihubungkan dengan kemungkinan bahwa para pembeli akan terlibat dalam bisnis pada masa yang akan datang, oleh karena itu juga akan memberikan kontribusi untuk dapat meningkatkan durasi relationship.


4. Kualitas

Pihak yang sangat percaya lebih mungkin untuk dapat menerima dan menggunakan suatu informasi dari pihak yang dipercaya, dan pada gilirannya dapat menghasilkan benefit yang lebih besar dari suatu informasi tersebut.

Akhirnya, adanya suatu kepercayaan yang dapat memungkinkan perselisihan atau konflik dapat juga dipecahkan secara efisien dan damai.

Dalam suatu kondisi tidak ada kepercayaan, perselisihan yang akan dirasakan merupakan salah satu tanda akan adanya kesulitan pada masa yang akan datang dan biasanya dapat menyebabkan berakhirnya relationship.


Hal Penting dari Kepercayaan

  • Konsumen yang mempunyai kepercayaan akan bersedian untuk menggantungkan terhadap penyedia jasa dan juga bersedia untuk menjalankan tindakan unyuk penyedia jasa.
  • Kepercayaan mempunyai tiga aspek dari karakteristik penyedia jasa yakni ability, integrity, motivation. Pertama konsumen akan menilai apakah provider sukup kompeten untuk melaksanakan kewajibannya dan melayani kosumen. Kedua konsumen akan menilai apakah perusahaan mempunyai integritas, yang mana konsumen bisa percaya terhadap pekerjaan perusahaan. Dan yang ketiga konsumen mempercayai bahwa penyedia jasa mempunyai motivasi untuk tidak melaksanakan perbuatan yang tidak sesuai dengan harapan konsumen.
  • Pihak yang dipercaya akan menjaga pihak yang lain, menunjukkan keperluan dan harapan pihak lain tersebut bukan hanya menggambarkan kebutuhan dan harapannya sendiri.

Elemen Dasar Kepercayaan

  • Bekerja dengan lebih menekankan terhadap investasi pada menjaga hubungan kerja sama yang baik dengan mitra mereka.
  • Menolak alternatif jangka pendek yang menarik dengan menekankan pada manfaat jangka panjang dengan adanya suatu hubungan yang baik dengan konsumen.
  • Melihat aktivitas yang berisko tinggi dengan lebih bijaksana karena percaya bahwa mitranya tidak akan berbuat secara oportunitis.

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Kepercayaan : Pengertian, Manfaat, Elemen dan Hal Terpenting Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :