Sarjana Ekonomi – Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.
Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai CSR. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.
Pengertian CSR (Corporate Social Reponsibility)
CSR singkatan dari Corporate Social Reponsibility merupakan salah satu respon sosial atau tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dalam bentuk berbagai kegiatan.
Manfaat CSR (Corporate Social Reponsibility)
Manfaat Untuk Masyarakat
- Menaikkan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan yang luas
- Hadirnya beasiswa untuk anak muda tidak mampu berada di daerah tersebut.
- Terdapat pembangunan pedesaan fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan berguna untuk masyarakat umum yang berada di sekitar perusahaan tersebut.
Manfaat Untuk Perusahaan
- Meningkatkan citra perusahaan
- Menumbuhkan kerjasama dengan perusahaan yang berbeda
- Menguatkan brand perusahaan di hati masyarakat
- Membedakan perusahaan dengan kompetitornya
Tujuan CSR (Corporate Social Reponsibility)
- Ikut memberikan kontribusi terhadap pengembangan lingkungan dan masyarakat sekitar
- Menangkap sumber daya manusia yang berkualitas dan potensial
- Mengurangi resiko perusahaan pada korupsi dan kerugian
- Sebagai pembeda perusahaan dengan perusahana alternatif (pesaing)
- Menjalin hubungan yang baik kepada masyarakat di luar perusahaan
- Potensi biaya CSR akan mengurangi jumlah pajak yang dibayarkan oleh perusahaan
- Menjalin hubungan yang baik dengan pemegang kepetingan (stakeholder) di luar seperti pemasok.
Karakteristik CSR (Corporate Social Reponsibility)
- CSR seharusnya ialah salah satu kegiatan yang melebihi kepatuhan terhadap undang-undang yang berlaku.
- CSR seharunya dapat menghasilkan dampak semi permanen untuk perusahaan dan masyarakat
- CSR harus bisa menghitung dan menimbang kepentingan pemegang kepentingan (stakeholders) di dalam dan di luar perusahaan.
- CSR harus berisikan sistem govermane yang sesuai, bersamaan dengan transpotasi dan tangung jawab
- CSR seharusnya dapat mengikuti tips ISO 26000.
Contoh CSR (Corporate Social Reponsibility) Perusahaan
1. Pertamina
Berbagai program dilakukan oleh pertamina untuk memenuhi komitmennya dalam program CSR guna membantu pemerintah Indonesia.
2. Danone (Air Mineral Aqua)
Program CSR dari Danone disebut dengan WASH (Water Access, Sanitation, Hygiene Program) yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lingkungan masyarakat pra-sejahtera serta berkontribusi secara aktif dan berkelanjutan agar permasalahan Indonesia yang berhubungan dengan penyediaan air bersih dapat diatasi.
3. PT. Sinde Budi Sentosa (Larutan Cap Badak)
Program CSR yang dilakukan oleh PT Sinde Budi Sentosa yaitu dengan melestarikan habitat Badak Jawa yang ada di Taman Nasional Ujung Kulon.
Program tersebut merupakan kerjasama perusahaan dengan WWF Indonesia dimana Sinde berperan sebagai donatur dana.
Unsur-Unsur CSR (Corporate Social Reponsibility)
- Diwujudkan dalam tindakan sosial yang berupa sikap peduli terhadap lingkungan di sekitar perusahaan sesuai peraturan yang berlaku.
- Memiliki komitmen untuk melakukan usaha secara etis dan legal serta perperan dalam meningkatkan ekonomi pada karyawan.
- Memiliki komitmen untuk pembangunan ekonomi secara luas dan berkesinambungan.
Faktor yang Mempengaruhi CSR (Corporate Social Reponsibility)
- Human Capital atau pemberdayaan manusia
- Environments yang berbicara mengenai lingkungan.
- Good Corporate Governance yait mekanisme sumber daya perusahaan yang dialokasikan berdasarkan aturan hak dan kuasa.
- Social Cohesion yaitu dalam menjalankan CSR tidak menimbulkan kecemburuan sosial.
- Economic Streghth atau memberdayakan lingkungan menjadi mandiri dalam ekonomi.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ CSR (Corporate Social Reponsibility) : Pengertian, Tujuan, Manfaat, Karakteristik, Unsur, Faktor & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :