SarjanaEkonomi.Co.ID – Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel ini. Pada pembahasan kali ini juga akan dibahas mengenai Jurnal Umum. Mulai dari pengertian,tujuan,fungsi,dan contohnya akan dibahas secara lengkap. Simak penjelasannya dibawah ini.
Pengertian Jurnal Umum
Kata jurnal umum berasal dari bahasa Perancis yakni (Jour) yang artinya ialah hari. Jadi, Jurnal umum merupakan buku harian atau formulis khusus yang digunakan untuk mencatat semua kegiatan transaksi secara kronologis dan sesuai urutan tanggal. Dengan harus mencantumkan nama transaksi, kelompok akun, dan nominal di kolom kredit atau debit.
Pengertian Jurnal Umum secara umum adalah sebuah jurnal yang dipakai untuk mencatat semua jenis bukti transaksi keuangan yang muncul dari semua transaksi keuangan suatu perusahaan dalam periode tertentu saja.
Jadi, pengertian jurnal umum secara singkat ialah sebuah jurnal yang dipakai untuk mencatat semua transaksi keuangan yang terjadi dalam periode tertentu saja.
Pengertian Jurnal Umum Menurut Para Ahli
1. Menurut Wikipedia
Jurnal Umum ialah catatan akuntansi permanen yang digunakan untuk mencatat sejumlah transaksi keuangan suatu perusahaan secara kronologis dengan menyebutkan akun apasaja yang didebit dan akun apasaja yang dikredit.
2. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Jurnal Umum yaitu suatu jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan berdasarkan periode waktu tertentu.
3. Menurut Ahmad Manarul Hakim
Jurnal Umum merupakan salah satu buku harian atau formulir khusus yang dapat digunakan untuk mencatat seluruh transaksi keuangan secara kronologis, sesuai dengan urutan tanggal, dengan mencantumkan nama transaksi, jenis akun, dan nominal saldo di kolom debit ataupun kredit.
Prinsip Dasar Pembuatan Jurnal Umum
Dalam akuntansi, ada beberapa prinsip dasar yang harus diperhatikan dalam membuat suatu jurnal umum, diantaranya adalah :
- Proses identifikasi suatu bukti transaksi keuangan yang terjadi pada suatu perusahaan. Contohnya, memo, kuitansi, nota, invoice dan lain-lain.
- Menentukan akun yang akan mengalami pengaruh terhadap transaksi yang terjadi, dan mengklasifikasikannya dalam jenis hutang, harta, atau modal.
- Menentukan apakah sudah terjadi pengurangan atau penambahan terhadap akun yang berhubungan dengan transaksi
- Menentukan apakah yang harus dilakukan apabila kredit atau debit akun yang saling berhubungan dengan transaksi.
- Membuat suatu catatan transaksi ke dalam general ledger berdasarkan bukti transaksi yang ada.
Fungsi – Fungsi Jurnal Umum
Pada praktiknya, general ledger memiliki 5 fungsi yang terpenting bagi suatu perusahaan, khususnya pada perusahaan jasa. Berikut penjelasannya diantaranya :
1. Fungsi Historis
Dalam general ledger, semua transaksi yang telah terjadi dicatat berdasarkan tanggal transaksi. Dalam hal ini jurnal umum dapat menggambarkan suatu aktivitas suatu perusahaan setiap hari secara berurutan dan terus-menurus. Dengan kata lain, general ledger disebut juga memiliki fungsi historis karena dilakukaan secara kronologis dan sistematis.
2. Fungsi Pencatatan
Semua transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan dicatat dalam jurnal umum. Dengan begitu, maka perubahan modal, biaya, kekayaan, dan pendapatan, harus segera dicatat terlebih dahulu ke dalam general ledger agar pembuatan suatu laporan keuangan perusahaan dapat dilakukan dengan baik.
3. Fungsi Analisis
Semua pencatatan transaksi yang dilakukan dalam jurnal umum ialah hasil analisis transaksi berupa kredit dan debit yang terpengaruh. Suatu proses analisis ini meliputi penggolongan nama akun, pencatatan kredit atau debit, serta jumlah/ besar transaksi.
4. Fungsi Instruksi
Jurnal umum juga mempunyai fungsi instruktif dalam proses memasukkan data ke buku besar. Proses pencatatan dalam general ledger tidak hanya sebatas dokumen transaksi saja, namun bersifat perintah atau petunjuk kredit atau debit.
5. Fungsi Informatif
Di dalam general ledger terdapat suatu informasi dan penjelasan bukti pencatatan transaksi yang terjadi pada perusahaan.
Bentuk – Bentuk Jurnal Umum
Keterangan nomor :
- Berisi tanggal, bulan, dan tahun suatu kejadian transaksi. Untuk bulan dan tahun cukup ditulis satu kali saja setiap halaman judul, kecuali jika ada pergantian bulan/tahun nya saja.
- Diisi oleh nomor bukti dokumen transaksi.
- Diisi oleh akun yang terkait dengan suatu transaksi yang terjadi, yang akan di debet atau kredit.
- Diisi oleh kode akun yang angkanya telah dipindahkan/tertera di buku besar.
- Diisi oleh nilai nominal akun yang di debet.
- Diisi oleh nilai nominal akun yang di kredit.
- Keterangan yang singkat tentang transaksi (optional).
Manfaat Jurnal Umum
Berdasarkan fungsinya, ada beberapa manfaat jurnal umum yang bisa didapatkan oleh suatu perusahaan yaitu sebagai berikut :
- Untuk mendapatkan suatu informasi tentang akan terjadinya pertambahan atau pengurangan suatu perkiraan.
- Untuk dapat mengetahui sejumlah yang akan dicatat pada satu atau lebih perkiraan.
- Mengetahui jumlah yang di debet atau di kredit bahwa harus seimbang.
- Untuk bisa mengetahui jumlah yang sudah diposting ke perkiraan yang tepat pada buku besar sesuai perkiraannya dengan membuat suatu tanda (referensi)
- Untuk dapat mengetahui jumlah yang sudah diposting ke perkiraan yang tepat pada buku besar sesuai nomor perkiraannya dengan membuat tanda (referensi).
Contoh Jurnal Umum
Sebagai ilustrasi untuk contoh jurnal umum, suatu perusahaan bernama Toko Bangunan Jaya Abadi telah melakukan pencatatan transaksi pada periode Januari 2019 dengan transaksi sebagai berikut:
- Tanggal 12, Kas sebesar Rp.15.000.000,-
- Tanggal 15, Perlengkapan sebesar Rp.2.000.000,-
- Tanggal 30, Pembayaran beban listrik & telpon sebesar Rp.400.000,-
Maka bentuk jurnal umumnya adalah sebagai berikut:
Demikianlah penjelasan mengenai √ Jurnal Umum : Pengertian, Prinsip, Fungsi, Bentuk, Manfaat & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda sebagai sebuah referesi anda dalam menyelesaikan tugas akuntansi anda. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :
- √ Jurnal Penutup : Pengertian, Tujuan, Fungsi, Cara Membuat & Contohnya Lengkap
- √ Jurnal Pembalik : Pengertian, Fungsi dan Tujuannya Terlengkap
- √ Jurnal Khusus : Pengertian, Jenis dan Manfaatnya Terlengkap
- √ Jurnal Penyesuaian : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Jenis, Cara Membuat & Contohnya Lengkap
- √ Neraca Saldo : Pengertian, Fungsi, Manfaat, Jenis, Bentuk, Cara Membuat & Contohnya Lengkap