Metode Penelitian

SarjanaEkonomi.Co.Id – Riset jaman sekarang ini akan semakin berkembang serta maju sehingg dapat digunakan dalam berbagai macam bidang untuk mendapatkan penemuan baru. Penemuan baru ini dapat dipakai dalam bentuk untuk mendapatkan pengetahuan yang baru atau sebagai besar dalam bentuk memperkuat penemuan sebelumnya yang mana dalam buktinya harus ada pembaharuan. Dalam suatu riset tidak pernah ketinggalan dari namanya metode penelitian yang sering kali digunakan.

Metode penelitian sendiri sering kali digunakan oleh kebanyakan dari sebuah instansi pendidikan untuk dapat memenuhi kebutuhan dalam menjalankan suatu riset mereka secara dalam. Pada artikel kali ini saya akan membahas secara rinci terkait pada metode penelitian serta bagaimana cara untuk membuat metode penelitian yang baik dan benar. Supaya kalian dapat lebih memahami tentang metode penelitian secara keleseluruhan, maka dari itu mari kita simak artikel ini samapai tuntas.

Metode Penelitian : Pengertian, Tujuan, Komponen & Jenisnya Lengkap

Table of Contents

Hal Penting Dalam Penelitian

Penelitian dapat di kerjakan karena memiliki hal yang sangat penting bagi suatu perkembangan ilmu pengatahuan, pentingnya dalam penelitian dalam hal ini adalah sebagai berikut :

Sebagai dalam bentuk jalan manusia untuk mendapatkan serta membahas terkait berbagai pengetahuan yang baru namun pada sebelumnya dapat mengembangkan ilmu yang sudah ada dan akan menjadi lebih secara detail.
Membantu manusia agar mendapatkan berbagai jawaban yang tidak biasa dijawab secara langsung, kecuali lewat sebuah penelitian terlebih dahulu.
Mendapatkan jalan keluar dalam suatu masalah, sehingga masalah yang belum bisa terselesaikan dengan sebuah penelitian dapat ditemukan solusi dalam suatu pemecah masalahnya.
Bisa dijadikan sebagai jalan untuk mendapatkan suatu kebenaran atas suatu bukti atau suatu masalah yang masih dalam keadaan berantakan pada sebelumnya.

Pengertian Metode Penelitian

Metode penelitian atau metode ilmiah adalah suatu prosedur atau cara lagkah-langkah dalam menemukan pengetahuan dengan secara ilmiah atau ilmu. Jadi metode penelitian adalah cara dalam bentuk secara sistematis untuk menyusun suatu ilmu pengetahuan. Sedangkan dalam menggunkan teknik penelitian adalah cara untuk menjalankan metode penelitian. Metode penelitian biasanya akan mengacu dalam bentuk-bentuk sebuah penelitian, Metode penelitian akan mencakup beberapa hal sebagai berikut:

Prosedur dan langkah dalam sebuah penelitian
Waktu dalam melakukan suatu penelitian
Sumber data yang di peroleh dari hasil penelitian
Teknik untuk memperoleh data dari hasil sebuah penelitian
Analisis data secara jelas dan bisa dibuktikan keasliannya

Pengertian Metode Penelitian Menurut Ahli

Tidak hanya dalam sebuah pengertian dengan secara umum, karena ada juga metode dalam penelitian menurut beberapa ahli dalam menyebutkan terkait dengan metode penelitian adalah sebagai berikut :

1. Menurut Nasir

Menurut Nasir, metode penelitian adalah cara yang dapat dipakai sebagai dalam penelitian untuk mendapatkan suatu tujuan hingga dapat menemukan jawaban atas masalah yang hendak di pecahkan.

2. Menurut Sugiyono

Menurut Sugiyono adalah langkah yang sifatnya secara ilmiah untuk mendapatkan suatu data dengan sebuah tujuan serta bermanfaat pada lainnya.

3. Menurut Muhiddin Sirat

Menurut Muhiddin Sirat mengatakan bahwa metode penelitian adalah sebuah langkah yang dapat dipakai dalam mencari suatu kasus serta menentukan judul dari penelitian yang akan di laksankan.

4. Menurut Winarno

Menurut Winarno, telah dijelaskan bahwa metode penelitian merupakan menjalankan suatu rangkaian dalam aktivitas secara ilmiah yang tersistem dan detail.

Komponen Metode penelitian

Setelah kamu telah memahami terkait tentang pengertian dari metode penelitian, maka kini kamu sudah memasuki pada penjabaran terkait komponen penelitian. Karena selain metode penelitian, perlu dapat di mengerti juga komponen pendukungnya adalah sebagai berikut ini :

1. Ontology

Ontology adalah suatu ilmu yang bersifat filsafat yang mendalami suatu ilmu tentang bagaimana kamu sebagai seorang dalam peneliti dapat melihat secara nyata dengan keadaan dunia ini yang kemudian kamu akan memunculkan suatu ide terkait. Sehingga kamu dapat menemukan serta perbandingan pada sifat keduanya hingga akan mendapatkan pengambilan kesimpulan.

2. Epistimology

Ilmu ini akan mempelajari bagaimana cara langkah yang dapat diambil dalam sebuah peneliti dalam upaya untuk mempelajari sifat dunia dan yang secara nyata yang ada. Sehingga kamu lebih suka untuk menekankan pada proses menjawab berbagai pertanyaan terkait bagaimana cara untuk dapat menyelesaikan suatu permasalahan yang diteliti oleh kamu.

Tujuan Penelitian

Dimana kita telah memahami secara bersama, bahwa tidak mungkin ada seorang peneliti yang susah-susah untuk melakukan sebuah penelitian, jika pada kemudian dengan mendapatkan hasil penelitiannya itu tidak bermanfaat sama sekali dalam melakukannya. Maka penting kiranya bagi kita untuk dapat memahami terlebih dahulu dengan apa tujuan penelitian yang akan kita lakukan. Tujuan dalam sebuah penelitian dengan secara statistikian dibagi dalam tiga jenis dalam tujuan penelitian. antara lain dapat saya jelaskan seperti di bawah ini :

1. Tujuan Penelitian Secara Umum

Untuk mendapatkan pengetahuan atau penemuan secara baru.
Untuk meyakinkan atau mambuktikan pada suatu kebenaran dari pengetahuan yang sudah ada.
Untuk mengembangkan pada pengetahuan yang sudah ada.

2. Tujuan Penelitian Secara Teoritis

Secara teoritis, tujuan alam sebuah penelitian adalah suatu usaha yang dijalankan untuk memahami satu hal. dalam pengetahuan yang didapat dari jenis semua penelitian seperti ini tidak dapat dimanfaatkan dengan secara langsung atau secara praktis. Sehingga nama lain dari penelitian seperti ini disebut sebagai basic research.

3. Tujuan Penelitian Secara Praktis

tujuan dalam penelitian ini ialah dapat mencari serta memperoleh dalam pengetahuan yang dapat dimanfaatkan dengan secara langsung di dalam kehidupan. Penelitian jenis ini juga disebut juga dengan applied research. Menurut para ahli mengatakan, selain pada tujuan praktis diatas, masih ada beberapa tujuan dalam suatu penelitian secara lebih praktis lainnya yaitu antara lain di bawah ini:

Tujuan Eksploratif

Tujuan eksploratif artinya adalah sebuah dalam kegiatan penelitian yang dapat dilakukan dengan suatu tujuan untuk mendapatkan pengetahuan yang baru yang belum ada sebelumnya. sehingga adanya sebuah penelitian yang pada akhirnya akan mendapatkan suatu teori secara baru. bawasannya cabai dapat menurunkan kolestrol dalam pembahsan penelitian.

Tujuan Verifikatif

Tujuan dari sebuah verifikatif adalah sauatu kegiatan dalam penelitian yang dijalankan dengan suatu tujuan untuk menguji atau membuktikan pada suatu kebenaran dari sebuah pengetahuan yang telah ada pada sebelumnya. hal ini dalam sebuah penelitian akan dapat membuktikan apakah benar cabai dapat menurunkan tekanan darah manusia. Dimana sebelumnya telah ada teori dari penelitian yang menyatakan hal tersebut.

Tujuan Pengembangan

Tujuan pengembangan, yang artinya adalah suatu kegiatan dalam penelitian yang dijalankan dengan suatu tujuan agar dapat mengembangkan atau mengkaji lebih dalam lagi dari pengetahuan atau penelitian yang sudah ada pada sebelumnya.

Jenis-Jenis Metode Penelitian

Metode riset sendiri ada beberapa jenis dan umumnya dalam sebuah peneliti dan dapat memakai pada metode riset tersebut dengan cara berbeda-beda sehingga dapat disesuaikan dengan suatu masalah yang di akan di bahas. Dengan demikian data dari sebuah lapangan juga mempunyai metode yang dapat digunakan, sehingga tidak dipungkiri lagi jika tidak semua orang dapat menguasai banyak dalam metode penelitian apada umumnya dalam peneliti akan lebih memehami dengan jenis metode yang memang telah dikuasai, tetapi juga tidak dapat diragukan lagi ada yang menguasai segala jenis metode tersebut.

1. Penelitian historis

Penelitian ini biasanya pada umumnya sering dipakai dengan menjalankan suatu penelitian, pemahaman, dan penjelasan terhadap suatu pada suatu keadaan di masa lalu. Contoh permasalahan tentang: perkembangan Lingkungan di Indonesia dalam sepuluh tahun terakhir.

2. Penelitian korelasional

Penelitian ini biasanya iakan dentik dengan dapat membandingkan antara satu variable dengan variabel yang lainnya dalam penelitian tersebut. Contoh permasalahannya tentang: bagaimanakan hubungan antara tetangga lingkungan dengan prilaku terhadap Ketua RT.

3. Penelitian kausal kontributif

Penelitian ini dapat dipakai sebagai sauatu petunjuk arah antara hubungan variabel secara bebas dengan variabel terikat, juga seberapa besar kontribusi pada variabel bebas dengan variabel terikat.

4. Metode Kuantitatif

Metode ini bersifat secara sistematis dan memakai jenis-jenis yang bersifat secara matematis. Dalam penelitian kuantitatif dapat bersifat deskriptif, korelasi, dan asosiatif berdasarkan pada suatu hubungan antar kedua variabelnya. Dalam penelitian secara kuantitatif deskriptif biasanya hanya dapat mengukur pada tingkat suatu variabel saja pada populasi atau sampel, sementara pada korelasi dan asosiatif dapat melihat suatu hubungan antara dua variabel atau lebih. Jika kuantitatif secara korelasi hanya dapat menunjukkan pada suatu hubungan, asosiatif berusaha mencari hubungan sebab-akibat antara variabel-variabel terkait.

5. Metode Kualitatif

Metode penelitian ini berfokus pada pemahaman terhadap fenomena sosial yang terjadi di masyarakat. Peneliti menggunakan perspektif dari partisipan sebagai gambaran dalam memperoleh hasil penelitian. Penelitian kualitatif misalnya metode naratif, fenomenologi, grounded, etnografi, dan studi kasus.

6. Metode Perkembangan

Metode ini bertujuan untuk menyelidiki pada point-point dalam pertumbuhan atau perubahan terhadap waktu.

7. Penelitian Eksperimental

Penelitian ini pada umumnya dipakai untuk menguji pada satu variabel terhadap pengaruh munculnya variabel yang lain.

8. Metode Deskriptif

Metode riset deskriptif ini memiliki tujuan dapat menenrangkan suatu peristiwa tertentu yang sedang terjadi di masa saat ini dan pada masa yang lampau. Ada dua jenis metode riset dalam metode deskriptif ini, yaitu Longitudinal atau sepanjang aktu serta Cross Sectional atau dalam waktu tertentu.

9. Metode Kasus

Metode kasusini bertujuan untuk mempelajari kajian kasus secara komperhensif dan intensif tentang suatu keadaan sekarang serta dapat interaksi pada lingkungan dengan suatu objek tertentu.

10. Metode Kausal komparatif

Metode kausal untuk dapat menyelidiki suatu kemungkinan pada hubungan sebab dan akibat, dijalankan dengan sebuah pengamatan pada data dari faktor yang diduga telah menjadi penyebab untuk pembanding.

11. Metode Tindakan

Metode tindakan ini yang bertujuan untuk mengembangkan pada kreatifitas yang baru atau pada pendekatan baru dan diterapkan dengan secara langsung serta dikaji pada hasilnya.

Data yang Digunakan Dalam Metode Penelitian

Dalam metode sebuah penelitian pasti tidak akan lepas yang namanya bisa dijadikan dalam pengambilan keputusan dalam suatu permasalahan yang terkait. Data menjadi sangat penting dalam melakukan penelitian, sebab diperoleh dengan pengukuran terhadap objek yang diberi nilai.

Data yang baik sebaiknya memenuhi persyaratan sebagai berikut:

Data harus bersifat secara objektif, yaitu harus sesuai dengan keadaan di suatu lapangan.
Data dapat mewakili atau representatif.

Menurut jenis data yang dapat digunakan dalam setiap metode penelitian biasanya dapat dibedakan menjadi dua garis besar, yaitu:

1. Data Kualitatif

Data jenis ini penyajiannya ini tidak menggunakan angka, sebagai contoh penelitian yang berhubungan dengan sikap pelanggan terhadap pelayanan yang dilakukan oleh perbankan perusahaan “Berkah” sangat negative, layanan yang diberikan oleh perusahaan sungguh sangat memuaskan, pada produk perusahaan yang digemari olej masyarakat Jakarta adalah berupa tabungan.

2. Data kuantitatif

Data jenis ini dapat disajikan sebagai bentuk angka, grafik, dan biasanya memakai rumus statisika dalam perhitungannya. Misalkan, rata-rata pada jumlah pembiayaan yang dilakukan oleh perusahaan sebanyak 25%, penjualan produk “Makanan” dalam rata-rata bulan ini mencapai angka 30%, dan lain sebagainya.

Penutup dan Kesimpulan

Metode Penelitian adalah salah satu point yang akan dapat lepas dari banyak hal disaat ini terutama di intansi dalam suatu pendidikan dimana ilmu Metode Penelitian adalah salah satu mempunyai bagian yang sangat penting untuk dapat memastikan bagaimana cara jalannya proses penilitian secara langsung.

Ada banyak metode yang bisa kamu jalankan untuk dapat menjalankan di lapangan maka dari Metode Penelitian yang secara efektif dan efisien untuk penelitian kamu lakukan, selain itu juga pada suatu metode dapat pengumpulan dan pengelolaan data juga salah satu menjadi dasar yang paling penting untuk di perhatikan untuk dapat memaksimalkan hasil dari Metode Penelitian yang kita lakukan.

Penggunaan dalam metode penelitian ini sangat penting, sehingga dalam setiap proses riset hal inilah yang menjadi landasan dalam kesuksesan serta keberhasilan pada riset. Begitu pun dengan data yang telah kamu kumpulkan harus dapat memenuhi suatu criteria data yang sesuai. Dengan demikian, penelitian dapat semakin baik dan berkualitas pada penelitian selanjutnya.

Itulah yang dapat saya informasikan terkait Metode Penelitian : Pengertian, Tujuan, Komponen & Jenisnya Lengkap, semoga artikel ini sangat bermanfaat bagi kalian yang ingin menyusun tugas dalam Metode Penelitian, semoga kalian dapat menghasilkan hasil yang maksimal dan memuaskan dalam meyusun tugas terkait dengan Metode Penelitian, Terimkasih.

Baca Juga Artikel Lainnya :