Bank Sentral

By Guru Ekonomi #4 tugas bank sentral, #analisislah makna kestabilan nilai rupiah, #apa saja kegiatan bank indonesia, #apa sajakah kewenangan bank indonesia dalam rangka mengatur dan mengawasi bank, #apa yang dimaksud dengan sistem kliring, #apakah arti stabilitas sistem keuangan, #apakah yang dimaksud dengan suku bunga sbi, #bagaimana perkembangan sistem pembayaran, #bagaimanakah peranan bank sentral, #bank indonesia bersifat independen artinya, #bank indonesia karir, #bank sentral adalah brainly, #bank sentral biasa disebut juga, #bank umum, #bank yang menciptakan uang kartal adalah, #berikut adalah tugas dari bank umum adalah, #berikut yang bukan tugas bank sentral adalah, #buatlah skema tentang peran fungsi dan tugas bank sentral di indonesia, #ciri-ciri bank sentral ditunjukkan oleh nomor, #contoh bank sentral, #dalam mengatasi inflasi maka bank indonesia, #data suku bunga bps, #data suku bunga indonesia, #de javasche bank menjadi, #dua tugas pokok bank indonesia adalah, #Fungsi Bank, #fungsi bank indonesia, #fungsi bank indonesia brainly, #fungsi bank perkreditan rakyat, #Fungsi Bank Sentral, #fungsi bank sentral brainly, #fungsi bank sentral dan bank umum, #Fungsi Bank Umum, #fungsi bank umum brainly, #fungsi dan peran bank indonesia, #id investing, #interest rate adalah, #jelaskan komponen dalam sistem pembayaran, #jelaskan larangan bank indonesia, #jelaskan pengertian kebijakan moneter, #jelaskan peranan uang dalam perekonomian, #jelaskan prinsip-prinsip bank syariah, #jelaskan tentang bilyet giro, #jelaskan tentang fungsi bank indonesia, #jelaskan tujuan perbankan di indonesia, #jenis bank, #jenis bank berdasarkan fungsinya, #jenis kegiatan bank umum, #kalender fbs, #kebijakan politik pasar terbuka adalah, #kedudukan bank indonesia dalam tata negara, #kegiatan bank indonesia brainly, #kegiatan bank sentral, #kegiatan bank sentral brainly, #kegiatan bank sentral ditunjukkan oleh angka, #kegiatan bank sentral ditunjukkan oleh pernyataan angka, #kegiatan bank umum, #kegiatan bpr, #kegiatan usaha bank syariah, #kegiatan utama bank umum adalah, #kegiatan yang dilakukan bank sentral, #kinerja bank sentral, #lender of the last resort adalah, #makalah bank sentral, #manfaat bank sentral, #materi kuliah bank indonesia, #mendeskripsikan independensi bank sentral, #mendirikan bank harus mendapatkan izin dari, #menerbitkan uang kartal, #mengatur dan mengawasi bank, #pada bank sentral dewan moneter terdiri atas, #pengertian bank bri, #pengertian bank indonesia, #Pengertian Bank Menurut Para Ahli, #pengertian bank niaga, #Pengertian Bank Sentral, #pengertian bank sentral brainly, #pengertian bank sentral menurut para ahli, #pengertian bank syariah, #pengertian bank syariah dan bank konvensional, #pengertian bank umum, #pengertian tingkat bunga dunia, #Peran Bank, #peran bank indonesia, #Peran Bank Sentral, #peran bank sentral brainly, #peran bank sentral dalam perekonomian, #peran bank sentral pdf, #peran bank umum, #peranan otoritas jasa keuangan di indonesia, #perbedaan bank sentral dan bank umum, #perbedaan bank syariah dan konvensional, #produk bank, #produk bank indonesia, #produk bank sentral, #sebut dan jelaskan tugas bank sentral, #sebutkan bank perkreditan rakyat, #sebutkan dan jelaskan peran bank indonesia, #sebutkan fungsi bank sentral dan bank umum, #sebutkan jenis-jenis lembaga keuangan bank, #sebutkan jenis-jenis perbankan di indonesia, #sebutkan lembaga-lembaga keuangan bukan bank, #sebutkan peran dan fungsi bank syariah, #sebutkan tiga fungsi bank umum, #sebutkan tiga tugas pokok bank umum, #sejarah bank, #sejarah bank indonesia, #sejarah bank indonesia brainly, #Sejarah Bank Sentral, #sejarah perkembangan perbankan di indonesia, #siapakah gubernur bank indonesia saat ini, #sistem pembayaran, #sistem pembayaran bank sentral, #sistem perbankan di indonesia, #skema tentang peran fungsi dan tugas bank sentral di indonesia, #transformasi bank indonesia, #Tugas Bank Sentral, #tugas bank sentral brainly, #Tugas Bank Sentral dalam Perbankan, #tugas bank umum, #tugas pokok bank indonesia, #tugas pokok bank sentral, #tugas pokok bank sentral brainly, #tugas pokok bank sentral ditunjukkan oleh nomor, #tugas pokok ojk, #Tujuan Bank Sentral, #tujuan bank sentral brainly, #tujuan bank umum, #tujuan bank untuk jangka panjang adalah, #tujuan dan fungsi bank sentral, #tujuan dan tugas bank indonesia diatur dalam uu nomor, #tujuan kebijakan perbankan, #tujuan tunggal bank indonesia adalah, #tuliskan tujuan fungsi dan tugas bank sentral, #uu no. 23 tahun 1999 tentang bank indonesia, #uu no. 3 tahun 2004 tentang bank indonesia, #uu no. 7 tahun 1992 tentang bank syariah, #Wewenang Bank Indonesia, #wewenang bank sentral, #wewenang bank sentral brainly
√ Bank Sentral : Pengertian , Sejarah, Tugas dan Peran Terlengkap
√ Bank Sentral : Pengertian , Sejarah, Tugas dan Peran Terlengkap

SarjanaEkonomi.Co.IDHai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda. Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Bank Sentral. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.

√ Bank Sentral : Pengertian , Sejarah, Tugas dan Peran Terlengkap


Pengertian Bank Sentral

Bank Sentral merupakan sebuah lembaga yang memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara.

Bank sentral pada sebuah negara, yang pada dasarnya merupakan suatu instansi yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter di wilayah negara tersebut.

Bank Sentral juga berupaya supaya stabilitas nilai mata uang tetap terjaga, stabilitas sektor perbankan, dan sistem finansial secara keseluruhan.

Berdasarkan UU No 13 Tahun 1968, Bank sentral yang ada di Indonesia ini adalah Bank Indonesia (BI). Kemudian dapat ditegaskan lagi dengan keluarnya UU No 23 Tahun 1999.

Bank sentral juga pada mulanya adalah dari De Javasche Bank yang pada tahun 1951 sudah dinasionalkan. Di Indonesia, fungsi bank sentral ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia.

Bank Indonesia yaitu suatu lembaga negara yang mandiri dalam melaksanakan sebuah tugas dan wewenangnya, bebas dari suatu pengaruh pemerintah dan atau pihak lain, kecuali untuk berbagai hal-hal yang tegas diatur dalam undang-undang.


Sejarah Bank Sentral

Bank Sentral ini pada awalnya berkembang dari Bank Komersial yang bertanggungjawab untuk dapat menerbitkan uang kertas dan bertindak sebagai bankir dan agen pemerintah atau yang dikenal juga sebagai bank sirkulasi.

Selanjutnya Bank Sirkulasi ini mengalami perubahan dengan tujuan menjaga kestabilan moneter. Pada era modern yang saat ini tidak adanya lagi bank sentral yang berfungsi sebagai bank komersial.

Dan seluruh bank sentral juga berfungsi sebagai otoritas moneter. Sehingga sebagian dari bank sentral memiliki suatu fungsi tambahan sebagai pengawas bank dan pengatur bank serta sebagai penanggung jawab terlaksananya sistem pembayaran.

Kepemilikan bank sentral juga dapat dimiliki oleh pemerintah maupun swasta. Sejarah Bank Sentral ini dimulai dari adanya transaksi jual beli yang menggunakan suatu sistem uang sebagai alat pembayaran secara umum.

Mulanya untuk bisa melakukan transaksi jual beli masyarakat masih menggunakan sistem barter. Sistem barter yakni sistem tukar barang dengan barang.

Kemudian jauh lebih berkembang lagi dengan menggunakan logam sebagai nilai tukar. Logam yang digunakan yakni sebuah emas, perak dan perunggu. Namun transaksi ini pun masih terbilang sangat sulit.

Seiring perkembangan zaman kemudian dikenal juga dengan sistem uang kertas. Sistem ini dapat digunanakan oleh badan penjamin dan penyimpan yang dikenal juga dengan istilah Bank.

Di Indonesia sendiri Bank Indonesia yakni selaku Bank Sentral yang sebuah bank tersebut yang awalnya milik Belanda. Bank ini disebut juga dengan nama De Javasce Bank.

De Javasce Bank kemudian sudah dinasionalkan dengan UU No. 24 Tahun 1951. Setelah itu De Javasce Bank di ubah namanya menjadi Bank Indonesia yang berdasarkan Undang-undang pokok No. 11 tahun 1953.


Tugas Bank Sentral

1. Membuat dan Melaksanakan Kebijakan Moneter

Kebijakan moneter ini dapat ditetapkan dan dilaksanakan untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar di masyarakat sehingga harga-harga barang dan jasa di masyarakat tetap terkendali.

Kebijakan moneter yang ditetapkan oleh Bank Indonesia juga dapat mendorong suatu pertumbuhan perekonomian nasional.

Dalam hal ini, BI juga perlu bekerjasama dengan suatu pemerintah sehingga kebijakan yang diambil sejalan dengan kebijakan fiskal dan kebijakan ekonomi lainnya.


2. Mengatur dan Menjaga Kelancaran Sistem Pembayaran

Sistem pada pembayaran yang dimaksud adalah sistem pembayaran tunai maupun non tunai. Dalam hal ini, Bank Indonesia bertanggungjawab untuk dapat menciptakan suatu kesepakatan, aturan, standar dan prosedur yang dipakai dalam mengatur peredaran uang di masyarakat.


3. Mengatur dan Mengawasi Perbankan

Pengaturan dan pengawasan pada perbankan yang dimaksud di sini adalah pengawasan makroprudensial, dimana tujuannya untuk bisa menjaga kestabilan sistem keuangan di Indonesia.

Secara umum, kebijakan makroprudensial adalah salah satu kebijakan yang dibuat untuk membatasi risiko dan biaya krisis sistemik supaya keseimbangan sistem keuangan tetap terjaga.


Tujuan Bank Sentral

Tugas dari Bank Indonesia sudah bisa dijelaskan dan ditetapkan pada Undang-undang No. 23 Tahun 1999.

Penjelasannya yakni sebagai berikut ini :

  • Mengatur sebuah sirkulasi uang dengan cara menetapkan serta juga menjalankan dengan berdasarkan kebijakan moneter.
  • Mengatur serta juga mendorong suatu kelancaran sistem pembayaran dan juga produksi.
  • Tugas Bank Sentral yang terhubung dengan pemerintahan
  • Menyediakan suatu kredit kepada pemerintah.
  • Mengatur suatu kas pemerintah
  • Membantu untuk melelang serta juga menjual surat hutang negara
  • Mengedarkan uang ialah sebagai suatu alat pembayaran yang sah
  • Memiliki hak yang penuh atas mencetak serta juga memproduksi uang.
  • Memiliki hak tunggal atas pencetakan sebuah uang.

Tugas Bank Sentral dalam Perbankan

  1. Menetapkan suku bunga.
  2. Sebagai Banker.
  3. Mengembangkan suatu kredit yang sehat.
  4. Membina keseluruhan bank yang sudah ada.
  5. Mengatur, mengontrol, serta juga dapat memperluas jaringan dan juga lalu lintas pembayaran.
  6. Mensupport serta mendorong masyarakat untuk dapat melakukan suatu usaha yang produktif.

Fungsi Bank Sentral

  • Penerbit uang atau alat pembayaran yang sah guna untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
  • Pelaksana dan perumusan suatu kebijakan moneter.
  • Penyediaan jasa perbankan dan agen kepada pemerintah dan yang sering sebagai pengelola pinjaman pemerintah.
  • Custodian dari sebuah cadangan bank umum dan pembantu penyelesaian akhir transaksi cliring antarbank;
  • Penjaga keutuhan suatu sistem Keuangan dan pada beberapa situasi atau keadaan bertindak sebagai an emergency lender of last resort dan pengawas kehati-hatian perbankan.
  • Pelaksana dari suatu kebijakan pemerintah di bidang nilai tukar dan sebagai kustodi dari cadangan devisa negara dan membantu sebuah negara dalam mengelola cadangan devisa.
  • Pembuat kebijakan untuk dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama di Negara Berkembang, untulc memperkuat pembangunan ekonomi.
  • Penasihat pemerintah yang terkait dengan kebijakan ekonomi. Bank sentral dipandang memiliki keahlian mengenai berbagai hal-hal yang terkait dengan bidang ekonomi dankeuangan.
  • Lembaga yang berpartisipasi dalam kerja sebagai sarana pengaturan moneter internasional,
  • Lembaga yang juga memiliki hubungan erat dengan pemerintah sehingga memungkinkan bank sentral mendapat tugas lain, seperti memberikan suatu pelindungan nasabah seperti di Amerika Serikat, atau sebagai operator registri saham.

Wewenang Bank Indonesia

1. Kewenangan Membuat Kebijakan Moneter

  • Menentukan dan menetapkan suatu tingkat diskonto, cadangan minimum bank umum, serta mengatur pembiayaan atau kredit.
  • Menentukan dan menetapkan sebuah target moneter dengan memperhitungkan tingkat inflasi di Indonesia.
  • Mengendalikan moneter dengan tidak terbatas pada sebuah operasi pasar terbuka di pasar uang, baik mata uang Rupiah maupun valuta asing.

2. Kewenangan Mengatur Sistem Pembayaran

  • Menentukan dan menetapkan pemakaian suatu instrumen pembayaran.
  • Membuat dan memberikan suatu persetujuan dan izin atas penyelenggaraan suatu sistem pembayaran.
  • Melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan suatu jasa sistem pembayaran.

3. Kewenangan Mengatur dan Mengawasi Perbankan

  • Membuat dan menetapkan sebuah peraturan mengenai tata laksana Perbankan di Indonesia.
  • Memberikan suatu sanksi kepada Bank yang melanggar peraturan yang telah ditetapkan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
  • Dapat memberikan atau juga mencabut izin terhadap kelembagaan dan aktivitas usaha dari Bank tertentu.
  • Melakukan suatu pengawasan terhadap Bank, baik sebagai sistem perbankan maupun secara individual.

Peran Bank Sentral

1. Memperlancar Lalu Lintas Pembayaran

  • Menciptakan suatu uang kartal.
  • Menyelenggarakan suatu kliring antar bank umum.

2. Sebagai Bankir, Agen dan Penasehat Pemerintah

Bank Sentral sebagai Bankir

  • Memelihara suatu rekening pemerintah.
  • Memberikan sebuah pinjaman sementara.
  • Memberikan suatu pinjaman khusus.
  • Melaksanakan suatu transaksi yang menyangkut jual beli valuta asing (valas).
  • Menerima pembayaran pada pajak.
  • Membantu dalam pembayaran pemerintah dari pusat ke daerah.
  • Membantu untuk pengedaran surat berharga pemerintah.
  • Mengumpulkan dan menganalisis suatu data ekonomi.

Bank sentral sebagai Agen dan Penasehat Pemerintah

  • Mengadministrasi dan mengelola sebuah hutang nasional.
  • Memberikan suatu jasa pembayaran bunga atas hutang.
  • Memberikan saran dan sebuah informasi mengenai keadaan pasar uang dan modal.

3. Memelihara Cadangan atau Cash Reserve Bank Umum
4. Memelihara Cadangan Devisa Negara

  • Internal Reserve, untuk keperluan jumlah uang yang beredar.
  • Eksternal Reserve, untuk alat suatu pembayaran internasional.

5. Mengawasi Kredit
6. Mengawasi Bank (Bank Supervision)

  • Prudential Supervision : pengawasan bank yang dapat diarahkan agar individual bank dapat dijaga kelangsungan hidupnya sehingga kepentingan masyarakat dapat dilindungi.
  • Monetary Supervision : menjaga suatu nilai mata uang dalam suatu negara yang bersangkutan sehingga bank tersebut dapat menjadi penyangga kebijakan moneter maupun pada kebijakan ekonomi pemerintah lainnya.

7. Melakukan Riset-Riset Ekonomi (Economic Research)

Bank Sentral juga berperan sebagai lembaga untuk melakukan Riset-riset ekonomi yang berkaitan dengan masalah dan perkembangan sektor moneter. Hal ini juga berkaitan dengan tujuan Bank Sentral, yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.

Untuk dapat mencapai sebuah tujuan tersebut Bank Sentral melakukan kebijakan moneter secara berkelanjutan, konsisten, transparan, dan harus mempertimbangkan kebijakan umum pemerintah di bidang perekonomian.


8. Membantu Pembiayaan APBN melalui Penerbitan Surat Utang Negara

Guna kelancaran suatu pembangunan yang telah direncanakan oleh pemerintah, maka Bank Indonesia dapat membantu pembiayaan APBN melalui penerbitan Surat Utang Negara.


9. Pemberi Pinjaman kepada Bank Bermasalah

Dikenal juga dengan istilah The Lender of the Last Resort, adalah sebagai salah satu fungsi yang dimiliki oleh Bank Indonesia merupakan sebagai upaya preventif yang akan terjadinya ketidakstabilan sistem keuangan mencakup sebuah penyediaan likuiditas baik dalam kondisi normal ataupun krisis.

  • LoLR Normal juga merupakan bantuan likuiditas yang diberikan oleh Bank Indonesia atau pemerintah kepada bank yang sifatnya hanya sementara. Bantuan likuiditas ini diberikan guna untuk dapat menjaga lancarnya sistem pembayaran dan terjaganya stabilitas moneter. Untuk itu bantuan ini juga harus didukung dengan jaminan yang cukup.
  • LoLR Krisis yakni sebuah fasilitas pinjaman ini diberikan untuk dapat mencegah terjadinya resiko sistemik terhadap perbankan secara keseluruhan.

Perbedaan Bank Sentral dan Pengertian Bank Umum

  • Bank sentral ini hanya ada satu saja dalam suatu perekonomian sedangkan untuk bank umum jumlanya cukup banyak dalam suatu lembaga perekonomian.
  • Bank sentral itu sendiri dikuasai oleh pemerintah sedangkan pada bank umum banyak dimiliki oleh pihak dari swasta
  • Tujuan bank sentral ini didirikan ialah sebagai pengawas dan mengatur suatu kegiatan bank umum serta lembaga keuangan yang lain. Dan bank sentral ini juga dapat membantu pemerintah untuk dapat menciptakan kegiatan ekonomi yang stabil dan tinggi sedang untuk sebuah bank umum berguna menghasilkan serta memberikan keuntungan untuk pemiliknya.
  • Bank umum juga tidak memiliki hak untuk dapat mencetak uang seperti yang dilakukan oleh bank sentral yang memiliki hak sebagai pencetak uang negara. Wewenang ini tentunya dapat ditentukan sendiri oleh pemerintah yang berwenang sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

Demikianlah penjelasan mengenai √ Bank Sentral : Pengertian , Sejarah, Tugas, Tujuan, Fungsi & Perannya Lengkap. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membaca. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :

/* */