Sarjana Ekonomi – Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.
Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Ekonomi. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.
Pengertian Ekonomi
Istilah “Ekonomi” ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu “Oikos” yang artinya keluarga atau rumah tangga, dan kata “Nomos” yang artinya peraturan atau hukum.
Sehingga arti Ekonomi secara harfiah yaitu suatu manajemen rumah tangga atau sebuah aturan rumah tangga.
Ekonomi merupakan salah satu dari banyak ilmu sosial yang dapat mempelajari kegiatan manusia yang hubungannya dengan sebuah produksi, distribusi dan juga konsumsi atas barang dan jasa.
Orang sebagai teladan dengan suatu ilmu ekonomi disebut ahli ekonomi atau Ekonom.
Motif Ekonomi
1. Motif Ekonomi Berdasarkan Asalnya
- Motif Intrinsik yaitu sebuah dorongan dari dalam diri manusia untuk melakukan kegiatan ekonomi. Misalnya; manusia mencari makan karena merasa lapar.
- Motif Ekstrinsik yakni suatu dorongan atau pengaruh yang berasal dari luar terhadap manusia untuk melakukan kegiatan ekonomi. Misalnya; manusia ingin membeli rumah karena melihat orang lain membeli rumah.
Baca Juga : Motif Ekonomi
2. Motif Ekonomi Berdasarkan Pertimbangan Ekonomi
- Motif untuk Bertahan Hidup ialah salah satu dorongan dalam diri manusia untuk mempertahankan hidupnya sehingga berusaha melakukan berbagai hal. Misalnya yaitu bekerja untuk mendapatkan uang untuk membeli makanan.
- Motif untuk Mendapatkan Keuntungan yakni keinginan manusia untuk mendapatkan keuntungan dari kegiatan ekonomi. Pada umumnya motif ini juga dimiliki oleh para produsen atau pedagang. Misalnya, menjual sesuatu kepada orang lain dengan mengambil keuntungan dari penjualan tersebut.
- Motif untuk Mendapatkan Penghargaan yaitu dorongan dari dalam diri manusia untuk melakukan kegiatan ekonomi karena ingin mendapatkan penghargaan, baik karena keahlian yang dimiliki maupun karena jasa yang dilakukan.
Prinsip Ekonomi
1. Produksi
Suatu prinsip produksi dalam ekonomi adalah perekonomian memiliki peran dalam pengadaan produk, baik itu barang maupun jasa. Guna mendirikan tempat usaha dekat dengan bahan baku, tenaga kerja atau daerah pemasaran.
Contoh penerapan dari prinsip produksi :
- Menggunakan tenaga kerja yang terampil .
- Bahan baku yang di gunakan berkualitas terbaik, namun dengan harga paling murah .
- Pada sumber daya misalnya modal, tenaga kerja, dan waktu di atur seefisien mungkin.
- Mesin yang di pakai modern dengan produktivitas yang tinggi namun dengan biaya yang rendah.
- Menentukan harga jual yang menguntungkan.
- Tentukan barang dan jasa yang akan di hasilkan.
2. Distribusi
Suatu prinsip distribusi dalam ekonomi adalah kegiatan penyaluran atau distribusi suatu produk kepada para konsumen.
Dan kegiatan distribusi ini harus dilakukan dengan perhitungan waktu yang baik agar produk yang disalurkan tiba di lokasi penjualan tepat waktu.
Contoh penerapan prinsip :
- Meningkatkan kualitas pelayanan.
- Penyaluran barang yang tepat waktu.
- Sarana distribusi yang di gunakan dengan harga murah.
- Membeli barang dari produsen secara langsung.
- Telah menyediakan barang dan jasa yang populer bagi konsumen.
- Membeli barang di produsen yang tepat.
- Telah menentukan lokasi perusahaan yang berada diantara produsen dan konsumen.
3. Konsumsi
Dan prinsip konsumsi dalam ekonomi adalah segala kegiatan penggunaan suatu produk yang bisa dilakukan manusia untuk dapat memenuhi kebutuhannya.
Contoh penerapanya yaitu :
- Membeli barang yang berkualiatas.
- Membeli barang dengan harga terjangkau atau murah.
- Membuat daftar barang yang dibutuhkan.
- Memilih barang sebelum membelinya.
- Mengadakan tawar menawar sebelum membeli barang.
- Mampu mengendalikan pengeluaran dengan memperhatikan pendapatan.
Ciri – Ciri Prinsip Ekonomi
- Membuat Prioritas
Dalam hidup, tentu kita ditawarkan dengan berbagai kebutuhan yang mendesak untuk dipenuhi. Inilah perlunya dalam membuat skala prioritas yang berdasarkan sebuah prinsip ekonomi.
Manusia selalu dapat membuat urutan kebutuhan mana yang harus segera dipenuhi dan mana yang masih bisa ditunda sebentar pemenuhannya.
- Rasional
Dalam melakukan berbagai tindakan akan selalu berdasarkan pada akal sehat, tidak semata karena emosi atau juga menuruti hawa nafsu.
- Cost and Benefit
Dalam melakukan segala sesuatu, seseorang akan memperhatikan biaya yang harus dikeluarkan dan juga manfaat dari segala kegiatan tersebut.
- Ekonomis
Tindakan yang berdasarkan suatu prinsip ekonomi tentu akan membutuhkan perhitungan yang cermat dan juga rencana yang optimal.
Manfaat Prinsip Ekonomi
- Dengan segala pertimbangan yang dilakukan, maka pekerjaan dapat lebih hemat dan cermat sehingga akan memperkecil kemungkinan kerugian yang dapat dialami.
- Perencanaan matang mendorong tercapainya tujuan yang diinginkan dengan maksimal.
- Kehidupan berjalan lebih baik dengan pertimbangan usaha yang dilakukan dan hasil yang diharapkan.
- Bertindak dan berpikir secara ekonomis.
Sumber Ekonomi
- Sumber yang berasal dari alam, misalnya seperti : minyak bumi, hasil pertambangan, air, udara dan lain-lain.
- Sumber yang berasal dari manusia, misalnya seperti : tenaga manusia, kemampuan mental, keahlian atau keterampilan dan lain-lain.
- Sumber yang berasal dari buatan manusia, misalnya seperti : gedung atau bangunan, mesin, jalan atau barang-barang modal lainnya.
- Sumber Entrepreneurship atau kepengusahaan, tersedianya tiga sumber diatas tidak akan menjamin bahwa akan timbulnya kegiatan produksi.
Karena kegiatan produksi tidak akan terjadi dengan sendirinya, jadi harus ada pihak-pihak yang berusaha untuk mengelola ketiga sumber tersebut sehingga bisa menghasilkan produk dan jasa yang diperlukan manusia.
Mereka yang berusaha dan berinisiatif mengelola ketiga sumber daya tersebut adalah para entrepreneurship atau pengusaha. Jadi pengusaha bisa digolongkan menjadi salah satu sumber ekonomi.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Ekonomi : Pengertian, Motif dan Prinsip Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :