Pelaku Ekonomi

Diposting pada

Sarjana Ekonomi – Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.

Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Pelaku Ekonomi. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.

√ Pelaku Ekonomi : Pengertian, Contoh, Jenis dan Peran Terlengkap


Pengertian Pelaku Ekonomi

Pelaku Ekonomi merupakan semua pihak yang melakukan kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi), baik itu perorangan maupun organisasi (pemerintah atau swasta).


Contoh Pelaku Ekonomi

  • Rumah tangga keluarga
  • Perusahaan
  • Negara atau pemerintah
  • Masyarakat luar negeri

Jenis-Jenis Pelaku Ekonomi

1. Perusahaan atau Produsen

Perusahaan atau rumah tangga perusahaan ialah semua bentuk usaha yang menjalankan bisnis yang sifatnya tetap dan terus-menerus untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, serta didirikan, beroperasi, dan berkedudukan di wilayan negara Indonesia.

Adapun beberapa kegiatan kelompok perusahaan atau produsen ialah sebagai berikut :

  • Menghasilkan produk, baik itu barang maupun jasa, serta berperan sebagai pemasuk di pasar barang/ jasa.
  • Memanfaatkan berbagai faktor produksi yang ada pada rumah tangga konsumsi untuk melakukan proses produksi.
  • Memohon kredit modal kerja kepada lembaga keuangan untuk membangun atau mengembangkan usaha mereka.
  • Menentukan pembelian berbagai barang modal dan stok barang lainnya.
  • Membayarkan pajak kepada pemerintah atas penjualan barang yang dihasilkannya.

2. Masyarakat Luar Negeri

Setiap negara memiliki kondisi geografis dan masyarakat yang berbeda-beda.

Hal ini mengakibatkan masing-masing negara memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang berbeda pula.

Perbedaan sumber daya tersebut mengakibatkan setiap negara memiliki ketergantungan pada negara lain karena tidak bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Itulah sebabnya setiap negara di dunia melakukan perdagangan luar negeri.

Adapun beberapa kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat luar negeri yaitu seperti berikut:

  • Menyediakan kebutuhan barang tertentu untuk diimpor oleh negara lain.
  • Melakukan kegiatan ekspor dan impor dengan negara lain untuk saling memenuhi kebutuhan masing-masing negara.
  • Melakukan investasi dengan menyediakan kredit untuk membiayai kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah dan swasta di dalam negeri.
  • Masuk ke dalam pasar uang Indonesia sebagai penyalur uang dari luar negeri, peminta kredit, dan uang kartal rupiah untuk kebutuhan semua cabang perusahaan mereka di dalam negeri.
  • Menjadi media penghubung pasar uang dalam negeri dengan pasar uang luar negeri.

3. Pemerintah

Pemerintah bertugas untuk dapat mengatur dan juga mengendalikan perekonomian dari suatu negara dengan kebijakan ekonomi yang sudah ditetapkannya untuk memakmurkan warga negaranya.

Dibawah ini terdapar beberapa Kebijakan ekonomi yang sudah dibuat oleh pemerintah, yaitu diantaranya :

  • Kebijakan Fiskal yaitu salah satu kebijakan yang dibuat oleh pemerintah dan berkaitan dengan pendapatan serta pengeluaran negara. Baca Juga : Kebijakan Fiskal
  • Kebijakan Moneter yakni sebuah kebijakan yang dibuat oleh pemerintah dan berkaitan dengan pengaturan dari jumlah uang yang beredar untuk mengendalikan laju dari inflasi. Baca Juga : Kebijakan Moneter
  • Peraturan Keuangan Internasional ialah semua kebijakan yang terdapat di bidang keuangan dan sangat berkaitan dengan dunia internasional, misalnya seperti perdagangan internasional, kerjasama ekonomi dengan negara lain dan masih banyak lagi.

Selain itu, dibawah ini terdapat beberapa peran dari rumah tangga pemerintah, diantaranya ialah :

  • Berperan untuk dapat menciptakan investasi umum, misalnya seperti menyediakan sarana jalan raya dan juga jembatan.
  • Bertugas untuk bisa mendirikan perusahaan negara yang akan digunakan sebagai penyetabil dari kegiatan perekonomian.
  • Berperan untuk dapat melakukan penarika pajak langsung dan juga tidak langsung.
  • Bertugas sebagai membelanjakan pendapatan negara yang digunakan untuk membeli barang-barang keperluan pemerintah.
  • Menyewa tenaga kerja.
  • Sekaligus melakukan kebijakan moneter.

4. Rumah Tangga

  • Sebagai Konsumen – Pada barang atau produk maupun jasa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
  • Sebagai Penyedia Faktor Produksi – Tenaga kerjanya, tanah atau lahan, bahan baku, modal serta pengusaha (wirausaha). Peran sebagai penyedia bahan baku dapat berwujud mempunyai ladang yang di tumbuhi dengan pohon mahoni atau jati, lalu kayu tersebut dijual pada perusahaan mebel agar di olah menjadi perabotan rumah tangga.

Pendapatan dari konsumen dapat berasal dari perusahaan yang didapat dalam bentuk seperti berikut:

  • Upah Kerja atau Gaji ialah sebuah imbalan atas pengorbanan tenaganya untuk melakukan pekerjaan atau melakukan produksi.
  • Sewa yakni beberapa bayaran kepada konsumen sebab telah menyewakan lahan atau bangunan pada perusahaan yang melaksanakan produksi barang ataupun jasa.
  • Bunga merupakan berbagai imbalan terhadap rumah tangga dari sebuah perusahaan sebab telah meminjamkan modal kepada perusahaan yang bersangkutan.
  • Laba adalah segala bentuk bayaran atau imbalan dari hasil pengorbanan pikiran, tenaga serta keahliannya dalam mengelola perusahaan sehingga perusahaan mampu memperoleh laba atau keuntungan.
  • Hasil Penjualan yaitu setiap upah atau imbalan yang diterima oleh pihak rumah tangga dari hasil menjual bahan baku kepada perusahaan yang berproduksi.

5. Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan yakni segala pihak yang melakukan kegiatan keuangan, baik bank maupun bukan bank, untuk membantu meningkatkan perekonomian suatu negara.

Baca Juga : Lembaga Keuangan

Adapun beberapa kegiatan kelompok lembaga keuangan yakni seperti berikut ini :

  • Menghimpun dana dari berbagai pihak, baik rumah tangga konsumen maupun perusahaan.
  • Menyediakan kredit modal usaha bagi perusahaan atau produsen untuk dapat meningkatkan kinerja produksi mereka.
  • Menyediakan uang giral untuk kegiatan transaksi keuangan.

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Pelaku Ekonomi : Pengertian, Contoh, Jenis dan Peran Terlengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :