Total Quality Management (TQM)

By Guru Ekonomi #3 konsep tqm, #3 metode tqm, #4 prinsip tqm, #5 pilar tqm, #7 perangkat tqm, #8 prinsip tqm, #alat tqm, #analisis tqm, #analisis tqm pada perusahaan jasa, #apa pentingnya sebuah mutu, #artikel total quality management, #budaya mutu jepang, #contoh kasus total quality management, #contoh kasus tqm di rumah sakit, #contoh soal total quality management, #contoh soal tqm, #contoh total quality management, #contoh tqm, #dari pengembangan apakah tqm itu lahir, #definisi tqm menurut para ahli, #faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan tqm, #falsafah tqm, #filosofi total quality management tqm, #fungsi tqm, #implementasi tqm, #implementasi tqm di perusahaan, #implementasi tqm pada perusahaan toyota, #indikator tqm menurut para ahli, #jelaskan konsep 3a dalam pelayanan prima, #jelaskan pendekatan sistem ilmu manajemen, #jurnal analisis penerapan tqm, #jurnal total quality management pdf, #karakteristik total quality management, #Karakteristik Total Quality Management (TQM), #karakteristik tqm, #karakteristik tqm menurut deming, #kekurangan deming prize, #kelebihan tqm, #keunggulan tqm, #keunggulan tqm benchmarking dan reengineering, #keuntungan kualitas yang baik, #konsep total quality management, #konsep total quality management pdf, #konsep tqm, #kontroversi tqm, #langkah langkah tqm, #langkah-langkah dalam implementasi tqm, #langkah-langkah tqm, #makalah metode tqm, #makalah penerapan tqm pada perusahaan toyota, #makalah total quality management, #manfaat dan tujuan mmt, #manfaat manajemen mutu terpadu, #manfaat total quality management, #Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ), #Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Institusi, #Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Pelanggan, #Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Staf Organisasi, #manfaat tqm, #mengapa amerika sukses menerapkan tqm, #mengapa perusahaan harus menerapkan tqm, #Metode Total Quality Management ( TQM ), #metode tqm, #Metode TQM Joseph M. Juran, #Metode TQM Philip B. Crosby, #Metode TQM W. Edwards Deming, #model model tqm, #pemahaman alat tqm, #pendekatan ilmiah dalam tqm, #penerapan tqm dalam pendidikan, #penerapan tqm di indonesia, #penerapan tqm pada bank bca, #penerapan tqm pada perusahaan aqua, #penerapan tqm pada perusahaan indofood, #penerapan tqm pada perusahaan unilever, #pengertian total quality control, #Pengertian Total Quality Management (TQM) Menurut Para Ahli, #pengertian total quality management menurut para ahli, #Pengertian Total Quality Manajemen (TQM), #pengertian total quality service, #pengertian tqm dan contohnya, #pengertian tqm menurut para ahli, #pengertian tqm menurut para ahli 2010, #pengertian tqm menurut para ahli tahun 2010, #pengertian tqm menurut para ahli tahun 2015, #pengertian tqm pendidikan, #pengertian tqs menurut para ahli, #pentingnya tqm dalam manajemen perusahaan, #perbedaan pelayanan tradisional dan tqm, #perbedaan tqm dengan metode manajemen lainnya, #pertanyaan sulit tentang tqm, #pertanyaan tentang tqm, #perusahaan yang sudah implementasikan tqm, #Prinsip - Prinsip Total Quality Management (TQM), #prinsip quality assurance, #prinsip total quality management, #prinsip tqm, #prinsip tqm pdf, #resume total quality management, #rumus total quality management, #sejarah tqm, #sistem total quality management, #skripsi tqm, #soal dan jawaban tqm dan kepemimpinan, #soal essay manajemen kualitas, #studi kasus penerapan tqm, #total business management, #total quality control, #total quality control adalah, #total quality management pdf, #total quality management ppt, #tqm bank mandiri, #tqm dalam jasa, #tqm dalam pendidikan, #tqm dalam pendidikan adalah, #tqm menghadapi corona, #tqm perusahaan samsung, #tqm produksi, #tujuan dikembangkan tqm pada perusahaan, #tujuan tqm dalam pendidikan, #tujuh perangkat tqm, #Unsur - Unsur Total Quality Management (TQM), #unsur pokok tqm, #unsur tqm, #unsur unsur tqm
√ Total Quality Manajemen (TQM) : Pengertian, Manfaat, Metode, Karakteristik dan Prinsip Terlengkap
√ Total Quality Manajemen (TQM) : Pengertian, Manfaat, Metode, Karakteristik dan Prinsip Terlengkap

Sarjana Ekonomi Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.

Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Total Quality Manajemen (TQM). Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.

√ Total Quality Manajemen (TQM) : Pengertian, Manfaat, Metode, Karakteristik dan Prinsip Terlengkap


Pengertian Total Quality Management (TQM)

Total Quality Management (TQM) disebut juga dengan Manajemen Mutu Terpadu atau Manajemen Kualitas Terpadu merupakan pendekatan manajemen pada suatu organisasi, berpusat pada kualitas, berdasarkan partisipasi semua anggotanya dan bertujuan untuk kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelanggan, dan manfaat bagi semua anggota organisasi dan masyarakat.


Pengertian Total Quality Management (TQM) Menurut Para Ahli

1. Tjiptono

Total Quality Management (TQM) merupakan suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba untuk memaksimumkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus menerus atas produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungannya.


2. Simamora

Total Quality Management atau manajemen mutu terpadu ialah lingkungan organisasional dimana semua fungsi bekerja sama untuk membangun mutu ke dalam produk atau jasa perusahaan.


3. Hansen dan Mowen

Total Quality Management yaitu suatu perbaikan berkelanjutan yang mana hal ini adalah sesuatu yang mendasar sifatnya bagi pengembangan proses manufaktur yang sempurna.


4. Gaspersz

Total Quality Management yakni suatu cara meningkatkan performasi secara terus-menerus (continuous performance improvement) pada setiap level operasi atau proses, dalam setiap area fungsional dari suatu organisasi, dengan menggunakan semua sumber daya manusia dan modal yang tersedia.


5. Ibrahim

Total Quality Management ialah suatu manejemen yang membuat perencanaan dan mengambil keputusan, mengorganisir, memimpin, mengarahkan, mengolah, memanfaatkan seluruh modal peralatan dan material, teknologi, sistem informasi, energi dan sumber daya manusia untuk membuat produk atau jasa berkualitas yang memenuhi kebutuhan dan kepuasan pasar konsumen terus menerus untuk kelangsungan hidup perusahaan secara efisien, efektif dan bertanggungjawab dengan partisipasi seluruh sumber daya manusia.


6. Nasution

Total Quality Management (TQM) yakni Perpaduan semua fungsi manajemen, semua bagian dari suatu perusahaan dan semua orang ke dalam falsafah holistik yang dibangun berdasarkan konsep kualitas, teamwork, produktivitas, dan kepuasan pelanggan.


Prinsip-Prinsip Total Quality Management (TQM)

  • Program TQM harus didasarkan pada kesadaran akan kualitas dan berorientasi pada kualitas dalam semua kegiatannya sepanjang program, termasuk dalam setiap proses dan produk.
  • Program TQM harus mempunyai sifat kemanusiaan yang kuat dalam memberlakukan karyawan, mengikutsertakannya, dan memberinya inspirasi.
  • Progran TQM harus didasarkan pada pendekatan desentralisasi yang memberikan wewenang disemua tingkat, terutama di garis depan, sehingga antusiasme keterlibatan dan tujuan bersama menjadi kenyataan.
  • Program TQM harus diterapkan secara menyeluruh sehingga semua prinsip, kebijaksanaan, dan kebiasaan mencapai setiap sudut dan celah organisasi.

Karakteristik Total Quality Management (TQM)

  • Fokus kepada konsumen
  • Obsesinya kepada kualitas
  • Pendekatan secara ilmiah
  • Berkomitmen dalam waktu yang panjang
  • Bekerja sama dengan tim
  • Memperbaiki dengan berkesinambungan
  • Pendidikan dan pelatihan
  • Kebebasan yang terkendali
  • Kesatuan tujuan
  • Terdapat hubungan dan pemberdayaan karyawan

Metode Total Quality Management ( TQM )

1. Metode W. Edwards Deming

Siklus Deming adalah model perbaikan berkesinambungan yang dikembangkan oleh W. Edward Deming yang terdiri atas empat komponen utama secara berurutan yang dikenal dengan siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act).

  • Mengembangkan rencana perbaikan (plan) yakni ini merupakan langkah setelah dilakukan pengujian ide perbaikan masalah. Rencana perbaikan disusun berdasarkan prinsip 5-W (what, why, who, when, dan where) dan 1 H (how), yang dibuat secara jelas dan terinci serta menetapkan sasaran dan target yang harus dicapai. Dalam menetapkan sasaran dan target harus dengan memerhatikan prinsip SMART (specific, measurable, attainable, reasonable, dan time).
  • Melaksanakan rencana (do) ialah sebuah rencana yang telah disusun diimplementasikan secara bertahap, mulai dari skala kecil yang pembagian tugas secara merata sesuai dengan kapasitas dan kemampuan setiap personil. Selama dalam melaksanakan rencana harus dilakukan pengendalian yaitu mengupayakan agar seluruh rencana dilaksanakan dengan sebaik mungkin sasaran dapat dicapai.
  • Memeriksa atau meneliti hasil yang dicapai (check atau study).
  • Memeriksa atau meneliti hasil merujuk pada penetapan apakah pelaksanaannya berada dalam jalur, sesuai dengan rencana dan memantau kemajuan perbaikan yang direncanakan. Alat atau piranti yang dapat digunkan dalam memeriksa adalah pareto diagram, histogram, dan diagram kontrol.
  • Melakukan tindakan penyesuaian bila diperlukan (action).
  • Penyesuaian dilakukan bila dianggap perlu, yang didasarkan hasil analisis di atas. Penyesuaian berkaitan dengan standarisasi prosedur baru guna menghindari timbulnya kembali masalah yang sama atau menetapkan sasaran baru bagi perbaikan berikutnya.

2. Metode Joseph M. Juran

Kualitas sebagai cocok atau sesuai untuk digunakan (fitness for use), yang mengandung pengertian bahwa suatu barang atau jasa harus dapat memenuhi apa yang diharapkan oleh para pemakainya.

Tiga langkah dasar ini merupakan langkah yang harus dilakukan perusahaan bila mereka ingin mencapai kualitas tingkat dunia yakni sebagai berikut ini :

  • Mencapai perbaikan terstruktur atas dasar kesinambungan yang dikombinasikan dengan dediksi dan keadaan yang mendesak.
  • Mengadakan program pelatihan secara luas.
  • Membantu komitmen dan kepemimpinan pada tingkat manajemen yang lebih tinggi.

3. Metode Philip B. Crosby

Sebuah anjuran manajemen zero defect dan pencegahan, yang menentang tingkat kualitas yang dapat diterima secara statistik (acceptable quality level).

Dalil – dalil manajemen kualitas, yaitu seperti berikut :

  • Definisi kualitas ialah sama dengan persyaratan yang dapat memenuhi atau sama dengan persyaratan (conformance to requirements). Kurang sedikit saja dari persyaratan maka suatu barang atau jasa dikatakan tidak berkualitas. Persyaratan itu sendiri dapat berubah sesuai dengan keinginan pelanggan, kebutuhan organisasi, pemasok dan sumber, pemerintah, teknologi, serta pasar atau persaingan.
  • Sistem kualitas yakni pencegahan yang pada masa lalu, sistem kualitas adalah penilaian (appraisal). Dalam suatu proses pasti ada input dan output. Di dalam proses kerja internal sendiri ada empat kendali input, di mana proses pencegahan dilakukan, yaitu pada: a). Fasilitas dan perlengkapan. b). Pelatihan dan pengetahuan. c). Prosedur, pedoman/manual operasi standar, dan pedoman standar kualitas. d). Standar kinerja/prestasi.
  • Kerusakan nol (zero effect) merupakan standar kinerja yang harus digunakan. Konsep yang berlaku di masa lalu, yaitu konsep mendekati (close enough concept), misalnya efisensi mesin mendekati 95%. Tetapi, jika dihitung besar inefisensi 5% dikaliakan dengan penjualan maka akan didapat nilai yang cukup besar. Crosby mengajukan konsep kerusakan nol, yang menurutnya dapat tercapai bila perusahaan melakukan sesuatu dengan benar sejak awal proses dan setiap kali proses.
  • Ukuran kualitas adalah price of nonconformance. Price of nonconformance (PONC) adalah biaya yang harus dikeluarkan karena melakukan kesalahan. Price of conformance adalah biaya yang dikeluarkan bila tugas dilakukan secara benar semenjak pertama kalinya. Kualitas harus merupakan sesuatu yang dapat diukur. Biaya untuk menghasilkan kualitas juga harus terukur. Menurut Crosby, biaya mutu merupakan penjumlahan antara price of nonconformance dan price of conformance. Untuk keperluan ini di butuhkan konfirmasi persyaratan dari pelanggan.

Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM )

1. Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Pelanggan

  • Sedikit atau bahkan tidak memiliki masalah dengan produk atau pelayanan.
  • Kepedulian terhadap pelanggan lebih baik atau pelanggan lebih diperhatikan.
  • Kepuasan pelanggan terjamin.

2. Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Institusi

  • Terdapat perubahan kualitas produk dan pelayanan
  • Staf lebih termotivasi
  • Produktifitas meningkat
  • Biaya turun
  • Produk cacat berkurang
  • Permasalahan dapat diselesaikan dengan cepat.

3. Manfaat Total Quality Manajemen ( TQM ) Bagi Staf Organisasi

  • Pemberdayaan
  • Lebih terlatih dan berkemampuan
  • Lebih dihargai dan diakui
  • Membuat institusi sebagai pemimpin (leader) dan bukan hanya sekedar pengikut (follower)
  • Membantu terciptanya tim work
  • Membuat institusi lebih sensitif terhadap kebutuhan pelanggan
  • Membuat institusi siap dan lebih mudah beradaptasi terhadap perubahan
  • Hubungan antara staf departemen yang berbeda lebih mudah

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Total Quality Management (TQM) : Pengertian, Prinsip, Karakteristik, Metode & Manfaatnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :

/* */