Prinsip Akuntansi

By Guru Ekonomi #11 prinsip dasar akuntansi, #12 prinsip akuntansi, #5 akuntansi, #accounting, #Accounting System, #accrual method adalah, #akrual yang dimaksud dalam pabu adalah, #akuntansi, #Akuntansi Adalah, #Akuntansi Budgeter, #akuntansi diterapkan berdasarkan prinsip prinsip dasar yaitu brainly, #Akuntansi Keuangan, #Akuntansi Manajemen, #Akuntansi Menurut Para Ahli, #Akuntansi Pdf, #Akuntansi Perbankan, #Akuntansi Perpajakan, #Akuntansi ppt, #Akuntansi Secara Khusus, #Akuntansi Secara Kualitatif, #Akuntansi Secara Umum, #apa fungsi dari koreksi kesalahan, #apa kegunaan akuntansi bagi perusahaan, #apa saja prinsip bdr, #apakah yang dimaksud dengan prinsip biaya, #apakah yang dimaksud konsep entitas usaha, #Artikel Akuntansi, #asumsi akuntansi, #asumsi yang digunakan dalam akuntansi, #Auditing, #bagaimana konsep akuntansi, #bagaimana persamaan dasar akuntansi, #belajar akuntansi, #belajar akuntansi online, #bidang bidang akuntansi brainly, #bidang-bidang akuntansi, #buku dasar dasar akuntansi, #Contoh Akuntansi, #contoh biaya historis, #contoh dasar dasar akuntansi, #contoh matching principle, #contoh prinsip entitas ekonomi, #contoh soal prinsip prinsip akuntansi, #Cost Accounting, #Dasar Akuntansi, #dasar-dasar akuntansi jurnal, #dasar-dasar akuntansi pdf, #definisi akuntansi, #Educational Accounting, #etika dasar akuntansi, #Financial atau General Accounting, #full disclosure principle adalah, #Fungsi Akuntansi, #fungsi dan tujuan laporan keuangan, #going concern assumption adalah, #Governmental Accounting, #hak kekayaan pemilik merupakan istilah dari, #International Accounting, #jelaskan 2 konsep akuntansi, #jelaskan 4 profesi akuntansi, #jelaskan apa saja profesi di bidang akuntansi, #jelaskan jenis jenis akuntansi, #jelaskan kode etik akuntan dalam bisnis, #jelaskan konsep dasar akuntansi, #jelaskan maksud prinsip konsistensi, #jelaskan pengertian prinsip dasar akuntansi, #jelaskan prinsip dasar akuntansi konsep biaya, #jelaskan tentang akuntansi umum, #jelaskan tentang prinsip pengakuan pendapatan, #jelaskan tujuan akuntansi keuangan, #jelaskan yang dimaksud kesatuan akuntansi, #jelaskan yang dimaksud prinsip akuntansi, #jelaskan yang dimaksud siklus akuntansi, #Jenis Akuntansi, #Jurnal Akuntansi, #karakteristik akuntansi adalah, #Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan, #kebijakan akuntansi adalah, #kegunaan akuntansi, #keterbatasan informasi akuntansi, #konsep akuntansi, #konsep akuntansi adalah, #konsep dan prinsip dasar akuntansi keuangan, #konsep dasar akuntansi, #konsep entitas, #konsep penanding menyatakan bahwa, #lingkungan akuntansi adalah, #Macam - Macam Akuntansi, #Macam Akuntansi, #makalah akuntansi, #Management Accounting, #Manfaat Akuntansi, #manfaat akuntansi bagi perusahaan, #Materi Akuntansi, #Non profit Accounting, #objectivity principle adalah, #pembukuan, #Pemeriksaan Akuntansi, #pengantar akuntansi pdf, #Pengertian Akuntansi, #pengertian akuntansi aaa dan aicpa, #pengertian akuntansi brainly, #pengertian akuntansi dari segi pemakai, #pengertian akuntansi dasar, #pengertian akuntansi menurut aaa, #Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli, #pengertian akuntansi sebagai sistem informasi, #pengertian akuntansi secara garis besar, #pengertian akuntansi secara singkat, #pengertian akuntansi syariah, #pengertian dari harta adalah, #pengertian lingkungan akuntansi, #pengertian prinsip akuntansi, #pengertian prinsip dasar akuntansi, #pengertian prinsip konsistensi, #pengertian standar akuntansi, #Peran Akuntansi, #perbedaan akuntansi dan pembukuan, #pertanyaan tentang prinsip dasar akuntansi, #postulat akuntansi adalah, #prinsip akuntansi adalah, #prinsip akuntansi adalah brainly, #prinsip akuntansi berterima umum pdf, #prinsip akuntansi brainly, #prinsip akuntansi harga perolehan, #prinsip akuntansi menurut psak, #prinsip akuntansi menurut sak, #prinsip akuntansi pdf, #prinsip akuntansi pemerintah, #prinsip akuntansi pendapatan desa, #prinsip akuntansi tentang kesatuan usaha, #prinsip akuntansi yang berlaku umum gaap, #prinsip dasar adalah, #prinsip dasar akuntansi, #prinsip dasar akuntansi brainly, #prinsip dasar akuntansi menurut charles t horngren, #prinsip dasar akuntansi menurut sak, #prinsip dasar akuntansi pdf, #prinsip dasar seorang akuntan, #prinsip harga perolehan, #prinsip harga pertukaran adalah, #prinsip laporan keuangan, #prinsip penandingan, #prinsip pencatatan akuntansi, #prinsip pengakuan pendapatan, #prinsip pengakuan pendapatan dan beban, #prinsip pengungkapan penuh adalah, #prinsip prinsip akuntansi dalam keuangan desa, #prinsip prinsip akuntansi yang berlaku umum, #prinsip realisasi pendapatan, #prinsip teori akuntansi, #prinsip-prinsip dasar demokrasi, #Proposal Akuntansi, #sebutkan 3 ciri perusahaan jasa, #sebutkan bidang ilmu akuntansi, #sebutkan prinsip akuntansi menurut pabu, #sejarah akuntansi, #sejarah akuntansi pdf, #Siklus Akuntansi, #siklus akuntansi adalah, #Sistem Informasi Akuntansi, #soal akuntansi dasar dan jawaban, #Social Accounting, #standar akuntansi adalah, #standar teknik akuntansi, #Tax Accounting, #teori akuntansi hijau, #terangkan mengenai profesi akuntansi, #Tujuan Akuntansi, #tuliskan bentuk persamaan dasar akuntansi, #tuliskan sejarah akuntansi di indonesia, #urutan penyajian akun-akun di neraca adalah, #wadah profesi akuntan di indonesia adalah
√ 13 Prinsip - Prinsip Akuntansi Terlengkap

SarjanaEkonomi.Co.Id Hai sobat sarjanaekonomi.co.id jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda.

Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Prinsip Akuntansi. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.


√ 13 Prinsip - Prinsip Akuntansi Terlengkap


Prinsip-Prinsip Akuntansi


1. Prinsip Entitas Ekonomi (Economic Entity Principle)

Prinsip Entitas Ekonomi atau prinsip kesatuan entitas diartikan sebagai konsep kesatuan usaha.

Dengan kata lain akuntansi menganggap bahwa perusahaan merupakan sebuah kesatuan ekonomi yang berdiri sendiri dan terpisah dengan entitas ekonomi lain bahkan dengan pribadi pemilik.

Dengan begitu akuntansi memisahkan dan membedakan seluruh pencatatan transaksi baik kekayaan maupun kewajiban perusahaan dengan pribadi pemilik perusahaan.


2. Prinsip Periode Akuntansi

Pada Prinsip Periode Akuntansi atau prinsip kurun waktu adalah penilaian dan pelaporan keuangan perusahaan yang dibatasi oleh periode waktu tertentu.

Misalnya sebuah perusahaan menjalankan usahanya berdasarkan periode akuntansi, mulai pada tanggal 1 Januari hingga tanggal 31 Desember.


3. Prinsip Biaya Historis

Pada prinsip ini mengharuskan setiap barang atau jasa yang diperoleh kemudian dicatat berdasarkan semua biaya yang dikeluarkan dalam mendapatkannya.

Sehingga apabila terjadi pembelian dengan proses tawar menawar, misalnya ketika perusahaan hendak membeli bangunan yang di iklannya terpasang harga 150 juta namun setelah dinego hanya 100 juta maka yang dinilai/dicatat adalah harga yang menjadi kesepakatan yaitu 100 juta.


4. Prinsip Satuan Moneter

Pada prinsip ini, sebuah pencatatan transaksi hanya dinyatakan didalam bentuk mata uang dan tanpa melibatkan hal hal non-kualitatif.

Semua pencatatan hanya terbatas pada segala yang bisa diukur dan dinilai dengan satuan uang. Transaksi non kualitatif (mutu, prestasi dsb) tidak bisa dilaporkan atau tidak bisa dinilai dalam bentuk uang.


5. Prinsip Kesinambungan Usaha (Going Concern)

Prinsip ini juga menganggap bahwa sebuah entitas ekonomi/bisnis akan berjalan secara terus menerus atau berkesinambungan tanpa ada pembubaran atau penghentian kecuali terdapat peristiwa tertentu yang bisa menyanggahnya.


6. Prinsip Akrual (Accrual Principle)

Pada prinsip ini, setiap transaksi akuntansi yang terjadi harus dicatat langsung setelah selesai transaksi, bukan pada saat ada arus kas yang terkait dengan transaksi tadi. Itulah dasar dari ptinsip akrual ini.

Hal ini penting untuk pembangunan laporan keuangan yang menunjukkan apa yang sebenarnya terjadi dalam suatu periode akuntansi, bukannya artifisial tertunda atau dipercepat oleh arus kas yang terkait.


7. Prinsip Konservatisme (Conservatism Principle)

Dalam konsep ini kita harus mencatat beban dan kewajiban sesegera mungkin, tapi untuk pencatatan pendapatan dan aset hanya dilakukan jika kita yakin hal tersebut akan terjadi.

Hal ini tentu saja akan berakibat pada laporan keuangan dimana pendapatan yang dilaporkan menjadi lebih rendah, karena pendapatan dan pengakuan aset mungkin tertunda selama beberapa waktu.

Sebaliknya, prinsip ini cenderung mendorong pencatatan kerugian sebelumnya, daripada saat telah terjadi.

Konsep ini dapat berbahaya jika dimanfaatkan berlebihan, karena bisa saja kita salah menganggap kalau bisnis kita tidak berjalan sesuai pada realitanya.


8. Prinsip Konsistensi (Consistency Principle)

Konsep ini merupakan konsep dimana ketika kita telah menggunakan satu prinsip atau metode akuntansi, kita harus terus menggunakannya hingga ada prinsip atau metode yang lebih baik lagi.

Jika kita tidak mengikuti prinsip konsistensi ini berarti kita akan melakukan penanganan akuntansi berbeda-beda tiap transaksi. Akibatnya akan terasa pada jangka panjang dimana hasil keuangan akan sulit untuk diprediksi.


9. Prinsip Pengungkapan Penuh (Full Disclosure Principle)

Konsep ini mengharuskan kita untuk memasukan kedalam laporan keuangan bisnis semua informasi yang dapat mempengaruhi pemahaman pembaca terhadap laporan keuangan.

Standar akuntansi telah sangat diperkuat pada konsep ini dalam menetapkan sejumlah besar pengungkapan informasi.


10. Prinsip Pencocokan (Matching principle)

Matching principle merupakan konsep dimana ketika kita mencatat pendapatan, kita juga harus mencatat semua pengeluaran yang terkait pada waktu yang sama.

Dengan begitu, kita bisa mengisi persediaan untuk biaya pokok penjualan pada saat yang sama ketika kita merekam pendapatan dari penjualan barang-barang inventaris. Prinsip ini adalah landasan dasar akrual.


11. Prinsip Materialitas (Materiality Principle)

Pada prinsip ini kita harus mencatat transaksi dalam catatan akuntansi, jika tidak maka dapat mempengaruhi proses pengambilan keputusan dari seseorang yang membaca laporan keuangan perusahaan.

Konsep ini merupakan konsep yang samar-samar dan sulit untuk dihitung, karena terlalu banyak pencatatan transaksi yang dilakukan bahkan transaksi terkecil.


12. Prinsip Keandalan (Reliability Principle)

Berbeda dengan prinsip unit moneter, prinsip ini hanya mencatat transaksi yang dapat dibuktikan.

Misalnya, faktur pemasok adalah bukti kuat bahwa biaya telah direkam. Konsep ini menjadi perhatian utama auditor, yang terus-menerus mencari bukti transaksi yang mendukung.


13. Prinsip Pengakuan Pendapatan (Revenue Recognition Principle)

Pada konsep ini kita hanya harus mengakui pendapatan ketika proses penghasilan bisnis telah selesai dikerjakan.

Begitu banyak orang menerapkan konsep ini untuk melakukan manipulasi pelaporan untuk menyesuaikan dengan sejumlah besar informasi apa yang termasuk pada pengakuan pendapatan yang tepat.


Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 13 Prinsip Dasar Akuntansi Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :

/* */